Skripsi berjudul "Pembangkangan Dalam Gaya" merupakan sebuah hasil studi terhadap simbol-simbol yang digunakan oleh komunitas Punk di Yogyakarta dalam gaya busana mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang ada di balik simbol-simbol busana Punk.Selain itu penelitian ini juga diharapkan dapat memberi warna baru dalam kajian ilmu politik yang sering kali dipersempit oleh paradigma kebanyakan orang yang berpendapat bahwa politik hanya terdapat pada ranah kenegaraan dan kepartaian.Penelitian ini hendaknya memberi pemahaman bahwa politik bisa terdapat di mana saja, bahkan pada hal-hal yang dianggap sepele sekalipun. Semiotika menjadi metode pilihan karena fokus penelitian ini mengkaji tentang proses konstruksi dan hubungan simbol dengan makna. Beberapa temuan penting dari penelitian ini diantaranya adalah apa saja makna dari tiap-tiap artefak yang digunakan, bagaimana simbol tersebut dicuri dan dikonstruksi ulang dari budaya aselinya.Temuan berikutnya adalah tentang perluasan makna yang didapat dari proses persinggungan antara gagasan Punk yang global dengan nilai-nilai dan isu yang bersifat lokal. Selain itu dislokasi makna yang ditandai dengan adanya pragmatisme yang tidak lagi mempedulikan esensi dari pembangkangan dan menganggapnya sebagai sebuah prestis juga menjadi satu temuan penting yang menjadi kritik atas gaya busana komunitas Punk.

Thesis entitled "Resistance In Style" is a result of study over the symbols used by the punk community in Yogyakarta in the style of their clothing. This study aims to find out what lies behind the symbols Punk.Selain fashion, this study is also expected to give a new color in the study of political science is often narrowed by the paradigm of most people who think that politics is only found in the realm of state and party. this study should provide an understanding that politics can be found anywhere, even on things that are considered trivial. Semiotics is the method of choice because the focus of this study examines the construction process and the relationship with the meaning of the symbol. Some important findings of this study include what the meaning of each of the artifacts that are used, how the symbol was stolen and reconstructed from the main culture.The other findings is about the extension of the meaning derived from the intersection of the idea that global Punk with values and issues that are local. In addition, the dislocation of meaning which is characterized by pragmatism no longer care for the essence of insubordination and considered it a prestige also became an important finding that became a critique of punk fashion style community.

Kata Kunci : Punk, Gaya, Simbol, Makna, Konstruksi.