Pengaruh penerapan anggaran berbasis kinerja terhadap akuntabilitas publik pemerintah daerah :: Studi empiris pada Pemerintah Kota/Kabupaten di Propinsi DIY
ANTORO, Setyawan Dwi, Dr. Indra Bastian, MBA
2006 | Tesis | S2 AkuntansiAkuntabilitas publik merupakan salah satu syarat mutlak untuk mewujudkan kepemerintahan yang baik (good governance) bagi pemerintah daerah. Sejalan dengan diberlakukannya otonomi daerah, pemerintah melakukan reformasi penganggaran daerah dengan mengubah paradigma anggaran dari tradisional (line-item dan inkremental) menjadi anggaran berbasis kinerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris apakah penerapan anggaran berbasis kinerja berpengaruh positif secara signifikan terhadap akuntabilitas publik pemerintah daerah. Survei dengan kuesioner dilakukan terhadap sejumlah pejabat/staf pemerintah daerah dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di seluruh pemerintah kota dan kabupaten di wilayah Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purpossive sampling, yaitu pihak-pihak yang terlibat dalam proses penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Hasil analisis regresi dari data sejumlah 203 responden menunjukkan bahwa penerapan anggaran berbasis kinerja berpengaruh positif secara signifikan terhadap akuntabilitas publik pemerintah daerah pada tingkat signifikansi () 0,05
Public accountability is one of the absolut requirements to realize good governance for local government. As local autonomy has been lauched, governments do local budgeting reform, by shifting budget paradigm from traditional (line-item and incremental) to performance-based budget. The purpose of this research is to examine empirically if the implementation of performance-based budgeting has positive effect significantly on public accountability of local government. Survey by questionnaire has been carried out to some local government officials and local legislative council (DPRD) members in all of kota/kabupaten governments in the region of Daerah Istimewa Yogyakarta Province. The subjects of this research have been chosen based on purpossive sampling method, involving participants of planning and preparation of the local revenues and expenditures budget (APBD). The result of regression analysis on data of 203 respondents, implies that the implementation of performance-based budgeting has positive effect significantly on public accountability of local government at significancy level () 0,05.
Kata Kunci : Anggaran Berbasis Kinerja, Akuntabilitas Publik, public accountability; local budgeting; performance-based budgeting.