Laporkan Masalah

PEMBUATAN SOFTWARE PERANCANGAN DAN ANALISIS RANGKA BATANG BAJA BERDASARKAN PERATURAN RSNI 03-1729.1-201X

DANIEL ADIPUTRA K, Akhmad Aminullahm S.T.,M.T.,Ph.D

2014 | Skripsi | TEKNIK SIPIL

Rangka batang (truss) merupakan salah satu bentuk struktur yang umum digunakan. Baja adalah material yang biasa digunakan untuk menyusun struktur rangka batang. Salah satu kelebihan dari material baja adalah nilai modulus elastisnya yang besar sehingga mampu memberi kekakuan yang cukup tinggi pada struktur. Namun di samping itu ada beberapa sifat khusus dari material ini yang perlu diperhatikan saat perancangan struktur rangka batang baja agar aman, misalnya nilai tekuk kritis, kekuatan tarik, tekan, geser, sambungan, dan sebagainya. Tugas akhir ini akan menjelaskan tentang pembuatan software untuk perancangan rangka batang baja berdasarkan peraturan RSNI 03-1729.1-201X. Software yang dihasilkan mampu untuk menghitung gaya-gaya aksial yang dialami oleh batang, serta merancang profil baja yang akan digunakan dan jumlah sambungan yang diperlukan. Selain itu, software ini juga mampu menganalisis kekuatan struktur yang didesain menggunakan profil tertentu, melakukan perhitungan dengan ikut menganalisis berat sendiri struktur, dan merancang dimensi pelat buhul yang diperlukan. Ketentuan yang dapat digunakan dalam software ini adalah ketentuan LRFD ataupun ASD. Dari hasil validasi, diperoleh nilai kesalahan relatif maksimal dari software tersebut untuk perhitungan gaya aksial batang sebesar 0,12%; untuk perhitungan displacement struktur sebesar 0,05%, analisis batang tarik sebesar 6%, analisis batang tekan sebesar 8,7%, dan untuk perancangan sambungan sebesar 0,00%. Diharapkan, software ini akan berguna bagi pemakai baik untuk merancang atau menganalisis struktur sehingga menghasilkan struktur yang aman.

Truss is one of the most commonly used structure system. Steel is a material which is common for truss building. One of the advantages of steel is its high number of elasticity modulus, which result to high value of stiffness. Nevertheless, there are some of steel properties that need to be taken into consideration in steel truss design in order to provide structural safety, for instance critical buckling value, tensile strength, compression strength, shear capacity, connector, etc. This final assignment discuss about software creation for steel truss design based on RSNI 03-1729.1-201X code. The software is able to calculate axial forces of structural members, as well as for steel section design and number of connector required. Besides, this software also can analyze structural capacity due to predefined section, calculate structure self-weight, and to design joint dimension. Provisions that are used in this software are LRFD both ASD. Validation result shows maximum relative error of 0.12% for axial force calculation, 0.05% for structure displacement calculation, 6% for tension member analysis, 8.7% for compression member analysis, and 0.00% for joint design. This software aims at helping user to design or analyze structure to ensure safety of the design.

Kata Kunci : software, program, komputer, rangka batang, baja, RSNI


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.