Laporkan Masalah

KEPERCAYAAN INTERPERSONAL SEBAGAI MEDIATOR DARI HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP KETERBUKAAN DIRI REMAJA DALAM MENGGUNAKAN SITUS JEJARING SOSIAL

CAHYA SURYANI, Dr. Avin Fadilla Helmi, M.Si

2014 | Tesis | S2 Psikologi

Perkembangan teknologi memberikan perubahan cara berinteraksi dan pembentukan pertemanan . pada awalnya pertemanan hanya dapat terjadi didunia nyata, akan tetapi dengan perkembangan teknologi, pertemanan pun dapat terjadi didunia maya melalui situs jejaring sosial. Hal mendasar dalam sebuah pertemanan adalah keterbukaan diri, dimana keterbukaan diri dapat terjadi saat hubungan terjalin begitu lama dan intens. Dengan adanya situs jejaring sosial memberi pengaruh dalam keterbukaan diri. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri Yogyakarta. Studi ini meneliti mengenai peran kepercayaan interpersonal keterkaitan dukungan sosial terhadap keterbukaan diri remaja dalam menggunakan jejaring sosial. Subjek penelitian adalah 235 siswa dan siswi. Alat ukur dalam penelitian ini adalah skala keterbukaan diri, skala dukungan sosial dan skala kepercayaan interpersonal dalam jejaring sosial. Studi ini menemukan bahwa kepercayaan interpersonal tidak dapat berperan menjadi mediator dari dukungan sosial dalam jejaring sosial dan keterbukaan diri dalam jejaring sosial. keterbukaan diri remaja laki-laki lebih tinggi dalam menggunakan jejaring sosial dibandingkan dengan remaja perempuan. Studi ini juga menemukan bahwa kategorisasi keterbukaan diri berada pada kategorisasi sedang. Remaja laki-laki lebih terbuka dalam keterbukaan diri saat menggunakan jejaring sosial dibandingkan dengan perempuan.

Technological developments give way to interact and change the formation of friendship. at first friendship can only happen in the world is real, but with the development of technology, friendship can happen in the world of maya through social networking sites. The fundamental thing in a friendship is the openness of the self, where self disclosure can happen when relationships are interwoven so long and intense. With social networking sites give influence in self disclosure. This research was conducted at SMA Negeri Yogyakarta. This study examines the role of interpersonal trust regarding the interconnectedness of social support of teen self disclosure in the use of social networking. The subject of research is the 235 students. Measuring instrument in this study was the scale of openness, the scale of social support and interpersonal trust scales in social networking. The study found that interpersonal trust can’t be a mediator role of social support in social networking and self-disclosure in social networking. self disclosure teenage boys higher in using social networks compared to teen girls. This study also found that self-disclosure on categorization categorization is. Teenage boys are more open in their openness themselves while using social networking compared to teen girls

Kata Kunci : Keterbukaan diri, dukungan sosial, kepercayaan interpersonal, situs jejaring sosial


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.