Laporkan Masalah

ANALISIS PERANCANGAN KEMBALI SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH DI DESA GIRICAHYO KECAMATAN PURWOSARI KABUPATEN GUNUNGKIDUL DI YOGYAKARTA BERBASIS HOMER

NASHRIL ABDILLAH, Ahmad Agus Setiawan, ST, M.Sc, Ph.D

2014 | Skripsi | FISIKA TEKNIK

Sistem penyediaan air bersih yang terdapat di Desa Giricahyo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Gunungkidul DI Yogyakarta dibangun pada tahun 2007. Daya sistem ini berasal dari generator 30 kW dan PV berkapasitas 12 kWp, tetapi sistem ini berdiri sendiri dan tak saling berkaitan. Generator digunakan untuk menggerakkan 1 pompa sedangkan PV untuk menggerakkan 10 buah pompa submersible dan disusun dalam dua sistem pemompaan dengan head total 235 m. Kedua sistem ini mengalami kerusakan dan tidak berfungsi memenuhi kebutuhan air masyarakat sejak tahun 2010. Departemen Kementrian Umum melalui Satuan Kerja PK-PAM DI Yogyakarta ingin melakukan perbaikan kembali sistem ini. Bekerja sama dengan Jurusan Teknik Fisika UGM, penelitian dilakukan untuk mengevaluasi dan merancang kembali sistem Penyediaan Air Bersih. Khusus penelitian ini difokuskan pada analisis perancangan kembali SPAM di Giricahyo berbasis perangkat lunak HOMER. Hasil dari penelitian ini muncul rekomendasi dan analisis penggunaan sistem yang dilakukan berbasis HOMER. Analisis HOMER yang dilakukan menggunakan metode deferrable dan primary load untuk melihat sejauh mana prospek energi PV dapat digunakan serta mengetahui daya pompa optimal yang dapat digunakan melalui variasi beban pada HOMER. Hasilnya, dengan PV 12 kWp yang ada dibutuhkan converter 4 kW untuk memenuhi kebutuhan paling optimal sebesar 31,4%. Variasi beban pompa 1,5 kW dan 3 kW digunakan pada analisis primary load. Hasilnya, capacity shortage yang dihasilkan pompa 1,5 kW sebesar 3,2% lebih kecil dibanding pompa 3 kW sebesar 9,9% yang berarti penggunaan pompa 1,5 kW lebih optimal terlebih untuk menghadapi radiasi matahari yang fluktuatif. Kebutuhan air yang dapat dipenuhi dengan pompa 1,5 kW ini sebesar 22,4%. Penggunaan generator tidak dianjurkan.

Water Supply System in Giricahyo Village was built in 2007. This system was powered from generator 30 kW and PV 12 kWp, but the system is stand alone and disjointed. Generator is used to drive 1 pump while PV pumps 10 submersible pumps and arranged in two pumping sistems with a total of head 235 m. Both of these systems did not work since 2010. Ministry of Public Work through Unit Department of PK-PAM Yogyakarta wants to repair the system back. In collaboration with the Department of Physics Engineering UGM, the research was conducted to evaluate and re design water supply system. This study specifically focused on re-design based on HOMER software. The result of this study is a recommendation and analysis sistem performed using HOMER. HOMER analyzes performance using deferrable and primary loads methods. This analysis sees how far the prospects of PV energy can be used as well as determines the optimal pump power that can be used by making variable of its pump. The result, 12 kWp PV needed converter 4 kW to meet the needs of optimum of 31.4 %. Pump load are 1.5 kW and 3 kW load used in the primary method analysis. As a result, capacity shortage of 1.5 kW is at 3.2 % and for 3 kW pump is at 9.9 % which means the use of pumps up to 1.5 kW is better and can deal with fluctuating solar radiation. The demand that can be fulfilled by 1.5 kW pump is at 22.4 % . The use of generators is not recommended.

Kata Kunci : HOMER, hybrid, variasi beban, giricahyo.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.