Laporkan Masalah

KEMAMPUAN MANAJERIAL KEPALA PUSKESMAS MEMBANGUN TEAM WORK YANG EFEKTIF DI KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT

AVRIAZAR BENG KIUK, dr. Mubasysyir Hasanbasri, MA

2012 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar Belakang: Penggunaan segala sumber daya yang efektif di puskesmas memerlukan manajemen dan kepemimpinan dalam tim. Kemampuan manajerial merupakan kemampuan dan ketrampilan para manajer dalam hal ini adalah kepala puskesmas untuk membangun team work yang efektif. Kemampuan tersebut antara lain mampu mengembangkan tim, mampu memotivasi tim dan kemampuan mengelola pertemuan tim. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan rancangan studi kasus. Hasil: Kepala puskesmas belum mampu mengembangkan tim secara optimal dalam aspek penambahan dan penggantian tenaga yang dibutuhkan, mutasi dan peningkatan kapasitas/kemampuan. Kepala puskesmas sudah melakukan upaya memotivasi tenaga di tingkat puskesmas dan hal ini dipersepsikan sangat penting dalam meningkatkan semangat kerja petugas. Terjadi peningkatan frekuensi lokakarya mini namun usulan kegiatan belum sesuai kebutuhan masyarakat. Jadwal pelaksanaan lokakarya mini menyulitkan tenaga kesehatan dari pustu poskesdes karena mengganggu pelaksanaan kegiatan di tingkat desa. Selain itu, substansi yang dibahas tidak variatif, lokasi pelaksanaan yang membosankan, dan ouput yang tidak jelas, tidak sesuai kebutuhan. Kesimpulan: Kepala puskesmas belum dapat memaksimalkan kemampuannya dalam mengembangkan tim karena tidak adanya otonomi bagi Kepala puskesmas dalam pengelolaan sumber daya tenaga kesehatan di tingkat puskesmas. Peran yang dilakukan kepala puskesmas dalam memotivasi team work dilakukan melalui himbauan untuk mempererat rasa kekeluargaan, melibatkan staff dalam kegiatan, melakukan kunjungan lapangan, komunikasi terbuka, transparansi dalam pengelolaan keuangan, pemberian dan pengusulan ijin sekolah, dan penegakkan prinsip keadilan dalam pembagian jasa. Kepala puskesmas belum berhasil mengelola pertemuan secara efektif di tingkat puskesmas. Untuk mengatasinya diperlukan adanya perubahan format pertemuan dan kehadiran tenaga atau nara sumber yang berkompeten dalam pelaksanaan lokakarya mini.

Background: The use of all available resources effectively in the community health center requires a management and leadership within the team. Managerial ability is the skill of managers in the primary health care to build an effective team work. These capabilities, among others, were ability to develop a team, to motivate the team and the ability to manage team meetings. Methods: This study is a descriptive study by using case study design. Results: Head of the community health center has no role in the management of human resources especially in terms of additional and replacement personnel needed, mutation and increasing capacity. They has made efforts to motivate staff at the primary health centre and it is perceived very important to improving staff morale. There is an increase in the frequency of mini workshops with the proposed activity is not appropriate to community needs. Complicate the implementation schedule of mini workshop health personnel from co-commmunity health center and village health post for disturbing the implementation of activities at the village level. In addition, substances that are discussed are not variety, the implementation of the boring locations, and the output had no uncertain terms, not according to the needs. Conclusion: Head of primary health center have not been able to maximize its ability to develop the team because of lack of autonomy in the management of the resources of health workers in health centers. The roles in motivating team work had been done through an appeal to strengthen the sense of family, staff involved in activities, field trips, open communication, transparency in financial management, administration and proposal permits schools, and enforcement of the principle of fairness in the distribution of honorarium. Head of the primary health center has not been successful in managing meetings effectively in the clinic. To overcome this it is necessary to change the meeting format and the presence of expert persons who are competent in the implementation of mini workshops.

Kata Kunci : kemampuan manajerial, team work, lokakarya mini puskesmas


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.