Penelitian ini menjelaskan penyebab terjadinya kelemahan-kelemahan konsep security dilemma dengan menggunakan kerangka meta-teori. Meta-teori merupakan sebuah teori yang menempatkan teori atau konsep lain sebagai objek yang akan dianalisis. Analisis yang dilakukan berada pada level ontologi, epistemologi dan metodologi sehingga bisa menjelaskan pemahaman para ilmuwan security dilemma terhadap realita dan pengetahuan yang bisa diserap dari realita tersebut dengan metode dan teknik tertentu. Penelitian ini menemukan terdapat beberapa kelemahan pada level epistemologi dalam klaim-klaim pengetahuan yang dikemukakan oleh para ilmuwan tersebut seperti pemahaman terhadap struktur dan pemahaman terhadap pikiran. Kelemahan ini memiliki implikasi terhadap metodologi yang digunakan sehingga konsep ini rentan terhadap bias temporer dan misinterpretasi. Kelemahan-kelemahan tersebut menyebabkan konsep security dilemma tidak berlaku sebagai konsep universal seperti yang diharapkan oleh pengusungnya.

This research explains the weaknesses of the security dilemma concept by using the frame of meta-theory. Meta-theory is a theory that puts other theory or concept as an object to be analyzed. Analysis is done in the level of ontology, epistemology and methodology to explain the thought of security dilemma scientists toward reality and knowledge that can be absorbed from the reality itself with particular method and technique. This research finds some weaknesses on epistemology level in claims of knowledge stated by those scientists such as thought about structure and the understanding about mind. These weaknesses have some implications toward their methodology that make this concept is vulnerable to temporal fallacy and misinterpretation. These weaknesses cause the security dilemma concept fails to be a universal concept as intended by its pioneers.

Kata Kunci : Security Dilemma, Ontologi, Epistemologi, Metodologi