Kajian terhadap pelaksanaan zakat profesi pada Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, merupakan penelitian yang bertujuan untuk menjawab permasalahan bagaimana pelaksanaan zakat profesi pada Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) di Provinsi DIY?. Serta bagaimana penentuan kadar, nisab dan haul zakat profesi di badan amil zakat daerah (BAZDA) Provinsi D.I.Y?. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris dengan mengamati hukum sebagai gejala sosial. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang dilengkapi dengan data sekunder. Data primer diperoleh langsung narasumber dan responden melalui wawancara. Data sekunder diperoleh melalui penelusuran bahan-bahan hukum yang bersifat primer. Data yang telah terkumpul di analisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan. Pertama, Pelaksanaan zakat profesi yang telah dilakukan di Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini adalah dengan cara memotongan gaji yang dilakukan oleh bendahara dalam instansi-instansi yang ada dalam tingkat I provinsi daerah istimewa yogyakarta secara langsung dalam setiap bulannya. Tetapi dalam kenyataannya pelaksanaan zakat profesi itu sendiri belum berjalan dengan baik, dikarenakan kurangnya sosialisasi. Kedua, Adapun penetapan kadar zakat profesi di Badan Amil Zakat Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta adalah 2,5 % di qiyaskan pada zakat emas atau uang. Sedangkan nisab dan haul di qiyaskan pada zakat pertanian, nisabnya sebesar 653 kg. Karena di qiyaskan pada zakat pertanian maka tidak mengenal adanya haul.

The study of the implementation of zakat profession Local Zakat on Agency in the province of Yogyakarta Special Region is a research that aims to answer the question of how the implementation of zakat profession Local Zakat on Agency in the province of Yogyakarta Special Region? And how to determine the concentration, dosage and time of zakat Local Zakat on Agency in the province of Yogyakarta Special Region? This study is an empirical juridical by observing the law as a social phenomenon. Data used in this study are primary data with secondary data. The primary data obtained directly through interviews interviewees and respondents. Secondary data obtained through the search of materials that are of primary law. The data have been collected in a qualitative descriptive analysis. The results showed. First, Implementation of the profession who have made charity Local Zakat on Agency in the province of Yogyakarta Special Region is by way of salary deductions made by the treasurer in the existing institutions in level I of Yogyakarta Special Region directly in each month. But in reality the implementation of zakat profession itself has not gone well, due to lack of socialization. , The determination of zakat profession Local Zakat on Agency in the province of Yogyakarta Special Region is 2.5% analogous to the zakat of gold or money. while the dose and time analogous to the agricultural tithe, measuring at 653 kg. Because agriculture is analogous to the charity does not know of any time.

Kata Kunci : Zakat profesi,BAZDA DIY, Professional Zakat, BAZDA DIY