Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi getaran yang merambat dari roda ke pengendara melalui kursi. Mekanisme kursi yang didesain adalah mekanisme gunting dengan menggunakan suspensi pasif berupa shock absorber. Shock absorber yang digunakan dalam penelitian ini ada empat buah (S1,S2,S3 dan S4) yang dibeli di pasaran lokal dengan kekakuan yang berbeda. Pengujian dilakukan di atas jalan yang dibuat bergelombang untuk mensimulasi lahan pertanian. Kursi diletakkan di atas kendaraan roda empat sebagai pengganti traktor pertanian melalui jalan yang bergelombang, kendaraan roda empat tersebut ditarik dengan menggunakan mobil yang melintasi jalan lurus dan datar. Dua buah accelerometer, dipasang pada kursi dan pada traktor pertanian. Kondisi jalan yang dilalui traktor mula-mula datar sepanjang 1 m, kemudian dibuat bergelombang dengan kedalaman 0,15 m sepanjang 5 m. Lintasan selanjutnya, kedalaman menjadi 0,10 m sepanjang 5 m dan berubah lagi kedalamannya menjadi 0,05 m sepanjang 2 m, dan akhirnya berupa jalan datar sepanjang 1 m. Traktor ditarik dengan menggunakan mobil Susuki Katana dengan kecepatan 10 km/jam (pada speedometer) yang melintasi jalan lurus dan datar. Hal Ini dimaksudkan agar charge amplifier, data interface NI daq 6251 pin out dan software yang ada di mobil tidak mengalami goncangan. Pencatatan waktu dilakukan secara manual dengan menggunakan stopwacth diamond grade 1, dimulai pada saat traktor bergerak dan berhenti pada jarak 14 m dari posisi awal. Hasil pengujian menunjukkan bahwa desain kursi traktor pertanian yang menggunakan shock absorber (S3) menghasilkan nilai perbandingan trasmisibilitas terkecil atau yang memberikan redaman yang terbaik dengan transmissibilitas antara 0,17; 0,25 dan 0,08 dan transmissibilitas rata-rata adalah 0,17.

The objective of this research is to reduce the vibration propagated from the wheel to the operator through the seat. The mechanism of the designed seat is the scissor mechanism with passive suspension, that is shock absorber. There were 4 shock absorbers used in this research (S1, S2, S3 and S4) which were available in the local market with different stiffness. The experiment was conducted on a bumpy road which was made intentionally to simulate the land of agriculture. The seat was on a four-wheel vehicle, substituting the real agricultural tractor, which passed through the bumpy road made periodically. The vehicle was pulled by a car passing a straight and flat road. There were 2 accelerometers which were installed on the seat and on the tractor. The road passed by the tractor was 1 m flat in the beginning, next it was 5 m bumpy with the depth of 0,15 m; then the next 5 m was also bumpy with the depth of 0,10 m; after that the next 2 m was bumpy with the depth of 0,05 m; and finally for the last 1 m it was flat. The tractor like was pulled by a car, Suzuki Katana, with the speed of 10 km/h, which passed a straight and flat road. The reason of conditioning the car that way was to prevent the charge amplifier, data interface NI daq 6251 pin out and the sofware from being shaken. The time recording was conducted manually with a stopwacth of diamond, grade 1. The recording started at the time when the tractor like moved and stopped at the distance of 14 m from the start point. The result of the experiment showed that the designed seat of agricultural tractor which used the shock absorber of S3 produced the smallest comparrison value of transmissibility, which mean it gave the best damping with transmissibility betwen 0,17 ; 0,25 and 0,08. The average transmissibility was 0,17.

Kata Kunci : Kursi traktor pertanian,Transmissibilitas,Suspensi pasif, Seat of agricultural tractor, transmissibility, passive suspension