Laporkan Masalah

Evaluasi Program Peningkatan Produktivitas Padi di Kabupaten Gresik

HUTABARAT, Baktiar Gunawan, Prof.Dr.Ir. Masyhuri

2005 | Tesis | Magister Manajemen Agribisnis

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui: (a) dampak program terhadap peningkatan produktivitas padi di Kabupaten Gresik, dan (b) i faktor-faktor yang mempengaruhi dalam meningkatkan produksi padi di Kabupaten Gresik. Penelitian ini menggunakan data primer sebanyak 60 responden. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis perbedaan rata-rata (uji mean) dan analisis regresi berganda dengan model estimasi Ordinary List Square (OLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat produktivitas padi oleh petani di Kabupaten Gresik adalah untuk petani yang mengikuti program secara penuh (Laboratorium lapang) adalah sebesar 8,49 ton/ha GKP, petani yang mengikuti hanya setengah program (Kawasan pengembangan) adalah sebesar 7,10 ton/ha GKP dan petani yang tidak mengikuti program (Kawasan dampak) adalah hanya sebesar 4,89 ton/ha GKP. Selanjutnya, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pada umumnya tingkat produktivitas padi oleh petani yang mengikuti program secara penuh (Laboratorium lapang) lebih tinggi dibanding dengan petani yang hanya mengikuti setengah program (Kawasan pengembangan) dan petani yang tidak ikut program sama sekali (kawasan dampak). Hal ini ditunjukkan bahwa secara statistik menunjukkan beda nyata (signifikan) baik berdasarkan uji rata-rata maupun analisis regresi (dummy variable). Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat produktivitas padi adalah jumlah benih, jumlah pupuk urea, pupuk phonska, pupuk pelangi, pupuk cair shifengle, pupuk cair folicur, jumlah tenaga kerja, dan tingkat pendidikan formal petani.

The research aimed to determine: a) the program impact to paddy productivity rising program in Gresik Regency, and b) the determinant to paddy productivity rising program in Gresik Regency. Primary data is used in this study, with 60 respondent. The study using descriptive, mean test and multiple regression with Ordinary List Square estimation model for its methods. The result showed that average paddy productivity level by farmers in Gresik Regency who participated the program fully (field laboratory) as 8.49 ton/ha GKP, for participated only a half time with the program (growing center) as 7.10 ton/ha GKP and for who not participated (impact center) as 4.89 ton/ha GKP. Next, the result is showed that generally, level paddy productivity by farmers who follow the program fully (field laboratory) is more highest than the farmers who both follow a half time (growing center) and not follow at all (impact center). Statistically, is significant both by mean test and regression (dummy variable). And the determinant for paddy productivity are seeds, urea using, phonska using, rainbow fertilizer, shifengle liquid, folicur liquid, number of worker, and farmers formal education level.

Kata Kunci : Produktivitas Padi,Evaluasi Program


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.