Peningkatan permintaan penumpang di Bandar Udara Adisutjipto- Yogyakarta serta peningkatan status menjadi bandar udara internasional menuntut tersedianya fasilitas yang mampu mewadahi kegiatan yang berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik permintaan penumpang pesawat udara di Bandar Udara Adisutjipto-Yogyakarta dengan mengembangkan suatu model permintaan penumpang (demand model). Model ini digunakan untuk menghitung prakiraan jumlah penumpang di Bandar Udara Adistjipto sampai dengan tahun 2024 dan selanjutnya digunakan sebagai dasar untuk menghitung kebutuhan fasilitas terminal penumpang. Penyusunan model persamaan permintaan penumpang ditentukan dengan menganalisis data historis penumpang menggunakan metoda regresi linier berganda. Model persamaan ini disusun untuk memperkirakan jumlah penumpang tahunan berdasarkan pada variabel bebas yang mempunyai korelasi kuat terhadap pertumbuhan jumlah penumpang. Berdasarkan jumlah penumpang tahunan, distribusi pergerakan penumpang per rute dan tipe pesawat dilakukan analisis untuk mendapatkan jumlah penumpang pada jam sibuk. Selanjutnya, jumlah penumpang pada jam sibuk digunakan sebagai dasar perhitungan kebutuhan fasilitas terminal penumpang, mengikuti standar-standar yang berlaku baik standar nasional maupun internasional. Volume penumpang pada jam sibuk pada tahun tahun 2003 mencapai 837 penumpang dengan 406 penumpang berangkat, 409 penumpang datang dan 22 penumpang transit. Indikasi awal menunjukkan bahwa bahwa tingkat utilisasi fasilitas terminal penumpang rendah sehingga kapasitas fasilitas terminal penumpang sudah perlu dikembangkan. Hasil permodelan menunjukkan bahwa jumlah penumpang domestik secara signifikan dipengaruhi oleh variabel PDRB per kapita Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), jumlah penduduk Propinsi DIY dan jumlah wisatawan di Propinsi DIY. Sedangkan jumlah penumpang internasional secara signifikan dipengaruhi oleh jumlah wisatawan mancanegara di Propinsi DIY. Jumlah penumpang jam sibuk pada tahun 2024 mencapai 1516 penumpang domestik dan 170 penumpang internasional. Kebutuhan luas terminal penumpang domestik sampai dengan tahun 2024 adalah 22.3661,59 m2 dan luas terminal penumpang internasional mencapai 2.803,69 m2. Fasilitas parkir yang dibutuhkan sampai dengan tahun 2024 adalah seluas 23.801,28 m2 guna menampung 945 mobil penumpang, 178 taksi dan 58 sepeda motor.

The increase number of passenger demand at Adisutjipto Airport- Yogyakarta and the change of status from domestic to international airport needs facility enlargement and development. This research was carried to know the characteristic of passenger demand at Adisutjipto airport. It was developed by demand model to forecast the annually number of passenger from 2004 to 2024. This forecast, furthermore, was used to consider the requirement of area passenger terminal. The demand model was based on historical data of annual passenger at Adisutjipto airport for the last 11 years. It was analyzed by multiple regression method and used independent variables which have a significant correlation to number of annual passenger. The number of annual passenger, distribution of passenger by route, and aircraft type were used to analyze peak hour passenger. Analyze area terminal passenger was based on the peak hour passenger, international and national standard. In the 2003, peak hour passenger reached 837 passengers which 406 departure passengers, 476 arrival passengers and 22 transit passengers. Early indication revealed that passenger terminal utilization could not support the passenger activities and needed to develop. The model showed that the number of domestic passenger was significantly influenced by Gross Domestic Product per capita, number of populations and number of domestic tourists in Daerah Istimewa Yogyakarta Province. The number of international passenger was significantly influenced by number of foreign tourists in Daerah Istimewa Yogyakarta Province. Peak hour passenger in 2024 reached 1516 domestic passengers and 170 international passengers. Domestic terminal passenger requirement until 2024 is 22.361,59 m2 and international terminal passenger is 2.803,69 m2. Parking area requirement until 2024 is 23.801,28 m2 for 945 cars, 178 taxis and 58 motorcycles.

Kata Kunci : Bandar Udara,Terminal Penumpang,Pengembangan Fasilitas