Laporkan Masalah

Kehidupan perempuan di tengah perubahan Kota Surabaya pada awal abad ke-20

AMINI, Mutiah, Dr. Bambang Purwanto, MA

2003 | Tesis | S2 Sejarah

Tesis ini membahas tentang gaya hidup perempuan kota di tingkat lokal pada saat terjadinya perubahan zaman. Perubahan zaman yang dimaksud adalah perubahan zaman yang terjadi pada awal abad ke-20, ketika cara pandang dan sikap masyarakat Surabaya mengalami pergeseran seiring dengan kemajuan yang terjadi di berbagai bidang di kota tersebut. Untuk menggali permasalahan itu, publikasi dalam surat kabar dan majalah yang terbit di Surabaya pada awal abad ke-20 menjadi sumber utama dalam penelitian, selain juga tulisan dari orang-orang yang hidup sezaman dengan tema penelitian. Pada masa kolonial, Surabaya merupakan sebuah tempat yang sangat penting, terutama dilihat dari sudut pandang geografi, politik, dan ekonomi. Kota ini pernah menjadi tempat kedudukan administrasi pemerintahan kolonial di wilayah timur pada abad ke-18 dan merupakan kota industri terpenting di Asia Tenggara pada akhir abad ke-19, melebihi kota-kota lain di Jawa, termasuk Batavia sekalipun. Ketika jalur transportasi darat diperbaiki pada akhir abad ke-19, industri berkembang pada awal abad ke-20, dan sistem pendidikan formal dilembagakan pada awal abad ke-20, Surabaya kemudian tumbuh menjadi kota industri yang maju. Bagi perempuan, kemajuan kota, keterbukaan masyarakat dan kemudahan mereka dalam mengakses informasi memberikan alternatif hidup yang lebih variatif. Berbagai kesempatan kemudian terbuka bagi perempuan, mulai dari kemungkinan untuk menempuh pendidikan formal, memasuki dunia kerja, hingga terlibat dalam aktivitas politik dan budaya. Kesempatan tersebut memberi peluang bagi perempuan untuk berinteraksi dengan lingkungan sehingga percampuran gaya hidup pun terjadi. Kata-kata kunci: Perempuan – Surabaya – Awal Abad ke-20

This thesis discusses women lifestyle at local level in the changing era when the view and attitude of Surabaya society has change because of the city progress. This thesis based on documentary sources including newspaper and journal publication, which published in Surabaya at that time. In the colonial period, Surabaya is the important place, because of the geography position, politic and economy activity. This city was a center of colonial government in the east for 18th century and becoming the most important industrial town in South East Asia for 19th century better than another city in Java including Batavia. Surabaya has grew as a modern industrial city when track road has restored at the end of 19th century, the industrial grew at the early of 20th century, and the formal education system became the institute at early 20th century. For the women, city progress gave the variety choice of live. Many opportunities are open for woman, from the possibility of formal education, get in to work, active into political and cultural activities. The opportunities give chance for woman to make interaction with the environment, so that life style mixing happened. Keyword: Women — Surabaya— Early Twenty Century

Kata Kunci : Sejarah Indonesia,Perempuan Awal Abad ke XX,Perubahan Kota Surabaya


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.